
LOMBOK TENGAH, QOLAMA.COM | Komunitas Berugak Buku Desa Durian Kecamatan Janapria dan Forum Komunikasi Masyarakat Peduli Desa (FKMPD) pada Sabtu (31/8) pekan ini akan menggelar #BBWeekEndForum dengan tema yang cukup menarik, “Mengenal Potensi Korupsi Dana Desa”.
Berugak Buku akan menghadirkan dua orang narasumber kompeten yakni Ramli Ernanda Sekretaris Jenderal (Sekjend) Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (FITRA) NTB dan Dwie Ari Santo, Koord. BP Solidaritas Masyarakat Untuk Transparansi (SOMASI) NTB
Penggerak Berugak Buku Ahmad Jumaili kepada Qolama.com mengatakan, tema Korupsi Dana Desa memang menjadi isu seksi terutama setelah pemerintah memutuskan setiap desa diberikan alokasi anggaran yang cukup besar, antara 1, 5 hingga 2 Milyar per desa.
Besarnya anggaran tersebut kata dia memang patut disyukuri, namun seiring dengan itu, penyimpangan-penyimpangan di lapangan terus terjadi bahkan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
“Tahun 2018 saja, ICW merilis paling tidak ada 141 kepala desa menjadi tersangka korupsi dan menyebabkan kerugian negara mencapai Rp 40,6 miliar” katanya.

Rawannya penyimpangan ini salah satunya disebabkan minimnya kontrol publik kepada penyelenggara di desa. Sementara kontrol publik juga abai dilakukan karena masyarakat minim wawasan dana-dana yang dikelola di desa.
Karena itu tambahnya, tema-tema diskusi semacam ini akan memberikan wawasan semua fihak terutama pemuda desa agar bisa terlibat aktif memantau aliran dana baik ADD, APBDes dan dana-dama lainnya di desa
“Warga desa terutama pemuda harusnya kritis dan aktif memantau aliran dana-dana didesa. Hanya saja, mereka tidak tau darimana mereka akan memulainya, nah melalui diskusi ini kita harapkan masyarakat mendapatkan wawasan-wawasan baru,” ungkap Jumaili.
Kegiatan #BBWeekEndForum ini adalah bagian dari kegiatan Komunitas Berugak Buku selain kegiatan literasi membaca dan menulis.
#BBWeekEndForum secara rutin dilaksanakan saban Sabtu, dihadiri kelompok pemuda hingga kelompok ibu-ibu, mengangkat berbagai tema-tema aktual dan mengundang pembicara-pembicara kompeten.[]