“Tiang pribadi dan jama’ah mendukung ke Pasangan Pathul-Nursiah walaupun tiang niki NW. Karena kita tidak sedang bicara organisasi, tetapi kita bicara bagaimana harapan kita untuk kemajuan Lombok Tengah khususnya dibidang pendidikan”
TGH. Nurul Anwar Abdurrahman Pimpinan Ponpes Al Ihsan NW Pendem Janapria
JANAPRIA, QOLAMA.COM | Tokoh Nahdlatul Wathan (NW) Kecamatan Janapria TGH. Nurul Anwar Abdurrahman mengajak seluruh Jama’ah NW dan Nahdlatul Ulama di Lombok Tengah saling toleransi dan saling menghargai dalam pilihan-pilihan politik terkait Pilkada Serentak di Lomok Tengah. Hal ini disampaikan TGH. Nurul Anwar saat menerima kunjungan Calon Wakil Bupati Lombok Tengah HL. Pathul Bahri, S. Ip di Kediamannya, (13/10) lalu.
Pimpinan Pondok Pesantren Al-Ihsan NW Pendem ini menjelaska, Nabi Muhammad SAW dalam menyikapi perbedaan mengajarkan agar ummatnya selalu bertasammuh atau saling toleransi dan menghargai perbedaan.
“Sekalipun kita beda organisasi, toleransi tetap harus kita jaga. Jangankan perbedaan organisasi, perbedaan mazhab saja biasa terjadi bahkan antara Guru dan Murid, mereka berbeda namun tetap saling menghargai satu sama lain.” Jelasnya.
Terlebih kata dia dalam konteks Pilkada Lombok Tengah. Semua masyarakat harus saling menghargai atas pilihan masing-masing. Karena perbedaan tersebut sunnatullah yang tak bisa dihindari.
“Tiang pribadi dan jama’ah mendukung ke Pasangan Pathul-Nursiah walaupun tiang niki NW. Karena kita tidak sedang bicara organisasi, tetapi kita bicara bagaimana harapan kita untuk kemajuan Lombok Tengah khususnya dibidang pendidikan” ungkapnya.
Bagi Tuan Guru NW yang terbilang sangat muda ini mengaku mendukung H. Pathul Bahri dan H. Nursiah karena dua sosok pemimpin ini telah berpengalaman. Sehingga untuk kemajuan Lombok Tengah, kedua pemimpin inilah yang pantas diandalkan.
“Berembe-rembe kepinter Falentino Rosi atau Marques, pastin wah terik, silak?. Tapi paling tidak kalau sudah ada pengalaman tinggal perbaiki kekurangan-kekurangan yang ada.” Ceramahnya ke jama’ah yang hadir.
Baca Berita Lainnya :
MTs NW 2 Rensing Mulai Terapkan Siswa Berasrama
TGH. Fadli, FT Tegaskan Jamaah Yatofa Wajib Menangkan Maiq Meres
NW, NU dan Yatofa Jelang Kontestasi Pilkada Loteng
Sementara itu, Wakil Bupati Lombok Tengah yang juga Calon Bupati H.L.Pathul Bahri dalam kesempatan yang sama menyatakan terimakasihnya atas dukungan penuh tokoh agama dan tokoh masyarakat di Kecamatan Janapria terutama tokoh-tokoh dari organisasi Nahdlatul Wathan.
Dikatakannya, selama ini organisasi seperti NW, NU, Muhammadiyah dan lainnya tak pernah dianggap perbedaan karena semuanya adalah warga Lombok Tengah. Baginya justru perbedaan-perbedaan organisasi ini adalah kekuatan Lombok Tengah yang harus dijaga. Dan siapapun yang menjadi pemimpin Lombok Tengah, maka segala kepentingan organisasi harus dilepas. Karena yang akan disejahterakan adalah Warga Lombok Tengah bukan organisasi A, Organsiasi B.
“Kami ini Pelayan untuk masyarakat Lombok Tengah, dihadapan Bupati dan Wakil Bupati, mau NU, NW, Muhammadiyah, Yatofa, itu perlakukannya sama semua. Semua warga memiliki hak perlakuan yang sama” Tegas Pathul Bahri.
Saat ini tambahnya, pemerintah Lombok Tengah telah berupaya keras meningkatkan sejahteraan seluruh Tenaga Honorer, Guru Ngaji hingga marbot masjid. Dan dimasa kepemimpinannya bersama H. Nursiah nantiya, program ini akan terus dilanjutkan bahkan akan ditambah dengan jaminan kesehatan untuk para tokoh agama dan Tuan Guru se Lombok Tengah.
Karena itu katanya, sinergitas Pemerintah dan seluruh ormas yang ada di Lombok Tengah diharapkan ters terjalin baik, terutama untuk kemajuan pendidikan, kesehatan dan ekonomi.
“Tiga program ini telah kami susun dalam Visi-Misi kami, mohon dukungannya” Kata Pathul.
Dalam kegiatan ini, selain TGH. Nurul Anwar Abdurrahmam, hadir pula sejumlah pimpinan Madrasah dan Pondok Pesantren antara lain Pimpinan Ponpes Nurul Jamaah, Ustadz Mustiadi S.PdI, Pimpinan Pondok Pesantren Lembah Olot Rungkang TGH.M.Samwardi, Pimpinan Ponpes AL Azhar Sadah TGH. Lukman Hakim, S.Pd.I, Pimpinan Ponpes Al Azhar Stuta TGH.Suhirman Anwar LC dan TGH. Abdul Rozak, MA pimpinan Ponpes Ibnu Sahir Langko. []
