
Akhdiansyah terpilih sebagai Ketua Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Nusa Tenggara Barat (IKA PMII NTB) untuk periode 2025-2030. Keputusan ini diambil dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) Ke-II yang digelar dengan melibatkan 10 Pengurus Cabang (PC) IKA PMII se-NTB.
Muswil II yang berlangsung dinamis diawali dengan mekanisme musyawarah mufakat. Pada tahap awal, muncul tiga kandidat kuat yang diusulkan, yakni Akhdiansyah, Moh Akri, dan Zamroni Aziz. Namun, proses musyawarah tidak mencapai kesepakatan untuk menentukan satu nama, sehingga akhirnya dilakukan pemungutan suara yang mengantarkan Akhdiansyah sebagai pemenang.
Dalam sambutannya, Akhdiansyah menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepadanya. Ia menegaskan bahwa kepemimpinannya akan difokuskan pada penguatan solidaritas antar alumni serta optimalisasi peran IKA PMII dalam pembangunan sosial dan ekonomi di NTB.
“Saya berkomitmen untuk menjadikan IKA PMII NTB sebagai organisasi yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat, baik melalui program pemberdayaan ekonomi, pendidikan, maupun sosial,” ujar Akhdiansyah.
Ketua PW GP Ansor NTB, Dr. Irpan Suriadiata, S.Hi, MH, menyampaikan ucapan selamat kepada Akhdiansyah atas terpilihnya sebagai Ketua IKA PMII NTB. Ia menegaskan bahwa GP Ansor dan IKA PMII adalah dua organisasi yang berperan penting sebagai laboratorium kader bagi generasi muda Nahdlatul Ulama (NU). Oleh karena itu, ia berharap kedua organisasi ini dapat berkolaborasi dalam berbagai program, terutama dalam proses kaderisasi.
“Tidak mungkin GP Ansor besar jika tidak ada kaderisasi, begitu juga IKA PMII NTB. Maka, ke depan agenda kaderisasi ini harus dikolaborasikan dan disinergikan. Dengan begitu, kontribusi kedua organisasi ini akan semakin besar bagi bangsa dan negara,” ujar Irpan.
Lebih lanjut, Irpan menekankan pentingnya sinergi dalam menciptakan kader-kader yang siap menghadapi tantangan zaman. Menurutnya, tantangan era digitalisasi dan globalisasi saat ini menuntut organisasi seperti IKA PMII untuk terus beradaptasi dan berinovasi dalam metode kaderisasi.
Irpan juga meyakini bahwa di bawah kepemimpinan Akhdiansyah, IKA PMII NTB akan melaju lebih cepat dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi pembangunan daerah. “Sebagai junior, kami mengucapkan selamat. Kami optimis IKA PMII NTB akan semakin maju dan solid di bawah kepemimpinannya,” tambahnya.
Akhdiansyah sendiri dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk memperkuat jaringan alumni serta berperan aktif dalam pembangunan daerah, khususnya dalam sektor kaderisasi dan pemberdayaan masyarakat. Ia juga menyoroti pentingnya inovasi dalam program kerja yang akan datang untuk menjawab berbagai tantangan yang dihadapi alumni dan masyarakat NTB.
Dengan kepemimpinan baru ini, diharapkan IKA PMII NTB dapat terus menjadi wadah yang mewadahi para alumni PMII dalam berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa. Para anggota diharapkan dapat aktif dalam berbagai kegiatan yang akan diselenggarakan, baik dalam bidang sosial, ekonomi, maupun pendidikan.
Sebagai organisasi yang memiliki akar kuat dalam gerakan mahasiswa, IKA PMII NTB diharapkan mampu menjadi motor penggerak perubahan di masyarakat. Akhdiansyah berjanji untuk membangun sinergi dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah dan organisasi masyarakat lainnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat NTB.