Ads
HeadlineNews

Baiq Mulianah: Muslimat Adalah Madrasah Pertama Untuk Anak-Anak

PEMENANG, QOLAMA.COM | Muslimat Nahdlatul Ulama, Kabupaten Lombok Utara Minggu (31/8) pagi mengadakan pelantikan Pengurus Anak Cabang (PAC) Muslimat Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara.

Acara yang berlangsung di Pondok Pesantren NU Nurul Yakin, Pandanan, Malaka, KLU tersebut dihadiri langsung Sekretaris Muslimat NU NTB, Baiq Mulianah, M. Pd.I dan Ketua Pengurus Cabang Muslimat NU KLU, Hj. Nurhayati.

Baiq Mulianah dalam sambutannya mengatakan, Muslimat NU adalah organisasi perempuan NU yang paling tua di Nahdlatul Ulama. Terdapat organisasi untuk perempuan NU yang lebih muda yakni IPPNU, KOPRI dan Fatayat NU.

“Kita ada empat organisasi perempuan selain MUslimat, yakni IPPNU, KOPRI dan Fatayat NU, Muslimat NU ini paling tua, yang usianya diatas 40 Tahun” katanya.

Oleh para pendiri Nahdlatul Ulama, Muslimat NU dan tiga organisasi perempuan lainnya dibuat sebagai wadah gerakan sekaligus sebagai media silaturrahmi kaum ibu dan remaja putri di lingkungan NU.

“Nah, khusus Muslimat NU, selain sebagai media bertukar informasi juga sebagai tempat menuntut ilmu terutama melalui majelis ta’lim dan forum keilmuan yang dilaksanakan Muslimat NU dari Pusat hingga anak Tanting” Jelasnya.

Perempuan yang juga menjabat Rektor Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) tersebut tak lupa mengingatkan para Ibu Muslimat untuk menyadari posisinya sebagai madrasah pertama untuk anak-anak.

“Ibu-ibu sangat istimewa, karena menjadi madrasah pertama dan utama bagi anak-anak. Oleh sebab itu jika pendidikan anak-anak mau lebih baik, Maka perempuan-perempuan Muslimat juga harus baik” ungkapnya.

Demikian juga halnya dengan anak-anak perempuan di NU, harus dipersiapkan untuk mendapatkan pendidikan dan pengajaran yang paling baik.

“Mereka-mereka adalah calon ibu, calon madrasah bagi anak-anaknya” tegasnya.

Ibu Mulianah menutup sambutannya dengan mengucapkan selamat kepada pengurus yang baru terbentuk.

“Semoga senantiasa ibu-ibu diberikan kekuatan untuk ikhlas mengabdi ke Nahdlatul Ulama. Insya Allah kalo mengabdi di NU pasti berkah” Tutupnya. (SADIM)

Adsvertise
Selengkapnya
Cek juga
Close
Back to top button