MATARAM – QOLAMA.COM | Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat, Zulkiflimansyah mengajak dan meminta kepada seluruh Kepala Desa (Kades), agar bisa memaksimalkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk memajukan kesejahteraan prekonomian masyarakat desa.
“Hadirnya BUMDes di setiap desa NTB merupakan salah satu modal paling penting untuk mendukung dan memajukan UKM masyarakat dengan berbagai macam produk dihasilkan” kata Zul ketika menerima Ikatan Kepala Desa Lombok Timur di ruang kerjanya, Senin 4 Mei 2020.
Memajukan perekonomian desa dengan membangun dan mengembangkan ragam usaha BUMDes di setiap desa. Dengan hadirnya BUMDes tersebut, akan merangsang tumbuhnya industri kerakyatan dan lahirnya berbagai produk lokal untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat maupun kompetitif dipasarkan secara luas.
Menurutnya, konsep membangun daerah dari desa, harus didukung dengan BUMDes yang bagus. Karena BUMDes yang hebat akan dikuatkan oleh UKM dengan produk-produk lokal yang luar biasa.
“Geliat produk lokal di NTB sudah mulai nampak sebagai salah satu langkah cerdas untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Karena, fikir kita harus diubah, dengan memajukan BumDes akan mendorong peningkatan nilai jual produk sendiri” katanya.
Dijelaskan, program industrialisasi yang sedang didorong oleh pemerintah, tidak terlepas dari peran UKM dengan produk lokal. Misalnya, pembuatan motor listrik berhasil dilakukan oleh siswa-siswa NTB.
Belum lagi kerajinan lokal serta teknologi lain yang berhasil diciptakan di NTB serta masih banyak yang lain, dengan SDM yang dimiliki NTB sudah sangat mendukung.
“Tinggal semangatnya, kemampuan serta potensi yang harus diasah secara terus-menerus”, tegasnya
Jika produk-produk lokal mampu dikembangkan, maka semua bantuan sosial yang digelontorkan oleh pemerintah pusat, pemerintah provinsi maupun pemerintah kabupaten/kota, semaksimal mungkin harus memanfaatkan dan menyerap produk-produk lokal. Sehingga dampaknya benar-benar dirasakan oleh masyarakat melalui UKM-UKM-nya.
“Majunya BumDes tergantung dari manajemen kepala desa. Sehingga kepala desa harus memiliki visi-misi bisnis sehingga sangat mendukung UKM di desa,” jelas gubernur.
Ketua Ikatan Kepala Desa Lombok Timur, Abdul Muis mengatakan bahwa kemandirian ekonomi terutama di tingkat desa sangat dipengaruhi oleh kontribusi UKM-UKM masyarakat.
“Kami akan mulai melakukan terobosan-terobasan baru untuk memajukan desa terutama dukungan terhadap BUMDes” akunya.
Ia menjelaskan, pakaet bantuan JPS Gemilanh yang salah satu paketnya berupa minyak goreng dari kelapa produk UKM lokal, telah memberikan angin segar bagi UKM di NTB, meski kualitas dan harganya masih jauh dari pabrik-pabrik besar.
“Namun terobosan gubernur untuk memanfaatkan produk lokal telah menghidupkan UKM kita di NTB,” jelasnya.