HeadlinePolitik

Pilkada NTB 2020 Diharapkan Berlangsung Aman dan Damai.

MATARAM – QOLAMA.COM | Pelaksanaan pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang berlangsung secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk Provinsi Nusa Tenggara Barat diharap bisa berlangsung aman dan damai.

Harapan tersebut disampaikan, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian, ketika menjadi Inspektur Upacara Puncak Hari Ulang Tahun (HUT) Satuan Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat di Mataram, Selasa 3 Maret 2020.

“Pilkada Serentak Tahun 2020 yang diselenggarakan di 270 daerah yang terdiri dari 9 Provinsi, 224 Kabupaten, 36 Kota 23 September diharapkan bisa berlangsung aman dan damai, tanpa ada gesekan apapaun”kata Tito.

Demi mewujudkan Pilkada damai, ia berharap semua pihak bisa mengambil peran serta ikut menjaga kesuksesan pelaksanaan Pilkada, baik para calon, pendukung dan simpatisan bisa menahan diri, agar selama kampanye tidak melakukan tindakan yang bisa menimbulkan provokasi.

Tidak terkecuali petugas dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), dan Sat-Linmas. Suksesnya penyelenggaraan Pemilu yang dirasakan beberapa waktu lalu tentunya tidak terlepas dari peran dan fungsi jajaran Satpol PP dan Satlinmas dalam mengawal ketertiban dan keamanan penyelenggaraan Pemilu

“Kita berharap pelaksanaan Pilkada Serentak bulan September mendatang juga bisa berlangsung sukses” katanya.

Kerja sama yang sinergis antar instansi terkait tentunya menjadi tolok ukur keberhasilan penyelenggaraan Pilkada di tiap-tiap daerah. Tak terkecuali sinergitas Satpol PP dan Sat-Linmas dengan Pemerintah Daerah dan Penyelenggara Pemilu.

Segenap jajaran Satpol PP dan anggota Satlinmas dapat tetap memelihara serta menjalin koordinasi dan komunikasi yang baik dengan instansi lainnya seperti Jajaran Kepolisian maupun KPUD di wilayah masing-masing.

“Kesuksesan pelaksanaan Pilkada ditentukan oleh banyak faktor, di antaranya kesiapan dari penyelenggara Pemilu, Pemerintah dan Pemerintah Daerah serta kesiapsiagaan dari aparat keamanan dalam mengantisipasi berbagai macam potensi kerawanan Pemilu” katanya.

Pemerintah Daerah mempunyai andil besar dalam memberikan bantuan dan fasilitasi dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Pilkada salah satunya menciptakan situasi yang aman sebelum, maupun saat dan setelah pelaksanaan Pemilu.

Meminta kepada Gubernur agar mengkoordinasikan Bupati/Wali Kota di daerah masing-masing untuk mengambil langkah-langkah antisipatif, antara lain memerintahkan kepada seluruh jajaran Satpol PP dan Satlinmas untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menjaga ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat serta perlindungan masyarakat, sebelum, pada saat dan setelah pemungutan suara.

Selengkapnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Cek juga
Close
Back to top button