MATARAM – QOLAMA.COM | Refocusing atau perampingan anggaran selama pandemi Covid-19 oleh Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat diminta tidak mempengaruhi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Selama masa pandemi menjadi bulan sangat berat, meski demikian hal tersebut diharapkan tidak menyurutkan semangat dan kinerja ASN” kata Sekretaris Daerah NTB, Lalu. Gita Ariadi ketika acara halal bihalal dengan Gubernur dan ASN Pemprov NTB, Senin 17 Mei 2021.
Menurutnya, refocusing anggaran dan penataan birokrasi menjadi kebutuhan.
Dalam kesempatan tersebut, mewakili seluruh ASN, Gita juga menyampaikan permohonan maaf kepada Gubernur dan Wakil Gubernur, selama menjalankan kinerja banyak kekurangan dan kesalahan dan akan lebih baik di masa mendatang.
Gubernur NTB, Zulkiflimansyah meminta seluruh jajaran Pemprov NTB tetap fokus mengawal implementasi visi misi NTB, termasuk mempertahankan kinerja dan prestasi yang sudah baik seperti laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD).
Dalam waktu dekat BPK RI akan menyampaikan hasil terhadap LKPD Pemprov NTB. Selama ini NTB telah berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama 9 kali berurutan turut, dan diharapkan kembali mendapat opini WTP
“Banyak prestasi sudah dicapai pemerintahan kepala daerah yang lama, kerja sama dan koordinasi yang baik dalam birokrasi akan dapat mewujudkan NTB Gemilang” katanya.
Zul menegaskan, dalam menerjemahkan program unggulan, setiap OPD harus memiliki fokus yang jelas sehingga target dapat tercapai. Cukup dua atau tiga program unggulan yang langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat menjadi prioritas kerja OPD.
.