Jam’iyyah Ahlith Thariqah Al-Mu’tabarah An-Nahdliyah (JATMAN), salah satu badan otonom di bawah Nahdlatul Ulama (NU), menetapkan sejumlah program unggulan untuk periode kepemimpinan baru 2024-2029. Dipimpin oleh KH Achmad Chalwani sebagai Rais dan KH Ali Masykur Musa sebagai Mudir Aali, JATMAN berkomitmen memperkuat peran tarekat di masyarakat dan pemerintahan.
Program-program strategis ini disampaikan oleh KH Ali Masykur Musa dalam konferensi pers yang berlangsung di kantor PBNU, Jakarta, Senin, 23 Desember 2024.
“Sebagai badan otonom NU, JATMAN memiliki tanggung jawab besar. Program yang kami siapkan tidak hanya memperkokoh amaliyah spiritual, tetapi juga mendukung kebijakan pemerintah,” ujar Ali Masykur Musa.
3 Program Unggulan JATMAN
1. Penguatan Amaliyah Thoriqah
JATMAN menargetkan penguatan amaliyah thoriqah di semua lapisan masyarakat. Menurut Ali Masykur Musa, amaliyah ini tidak hanya terbatas di pesantren atau kampung-kampung, tetapi harus menjadi bagian dari gaya hidup masyarakat perkotaan, termasuk di kalangan pejabat pemerintahan dan pelaku bisnis.
“Thoriqah adalah jalan batin untuk menyempurnakan akhlak. Dengan ini, kita tidak hanya mencetak individu berakhlakul karimah, tetapi juga memperkuat karakter bangsa,” jelasnya.
2. Gerakan Spiritual di Pemerintahan
Salah satu inovasi besar JATMAN adalah mendorong tradisi spiritual di lingkungan pemerintahan. Mulai dari tingkat presiden hingga kecamatan, JATMAN mengusulkan agar istighosah menjadi bagian dari acara resmi negara.
“Kami ingin memulai tradisi ini pada momen-momen penting, seperti peringatan Hari Kemerdekaan 17 Agustus. Istighosah di Istana Negara akan menjadi munajat kebangsaan untuk kesejahteraan Indonesia,” kata Ali Masykur Musa.
Ia juga mengusulkan agar ulang tahun provinsi atau kabupaten diisi dengan kegiatan munajat akbar sebagai wujud rasa syukur.
3. Kemandirian Organisasi
Untuk memperkuat struktur organisasi, JATMAN merancang program pengembangan kemandirian. Konsolidasi dari pusat hingga daerah akan dilakukan secara menyeluruh.
“Kita ingin membangun jaringan yang solid di setiap cabang NU. Selain itu, kegiatan seperti istighosah kubro yang dihadiri puluhan ribu jamaah bisa menjadi basis pemberdayaan ekonomi JATMAN,” tutur Ali Masykur Musa.
Dukungan untuk Pemerintah
Di samping program internal, JATMAN juga menyatakan dukungan terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Kami mengapresiasi langkah-langkah pemerintah yang sejalan dengan visi JATMAN. Kami siap bersinergi demi kemajuan bangsa,” ujar Ali Masykur Musa.
Komitmen untuk Bangsa
Melalui program-program ini, JATMAN berharap dapat memperkuat perannya sebagai penggerak spiritualitas dan pembangunan nasional. “Ini adalah langkah awal menuju masa depan yang lebih baik, baik untuk masyarakat NU maupun bangsa Indonesia,” kata Ali Masykur Musa.
Dengan kepemimpinan yang baru, JATMAN menegaskan komitmennya untuk terus aktif dalam memperkokoh spiritualitas sekaligus menjadi mitra strategis pemerintah.[]
