
LBH GP Ansor NTB Siap Dikukuhkan, Perkuat Peran Advokasi dan Literasi Hukum
Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (GP) Ansor Nusa Tenggara Barat (NTB) segera dikukuhkan dalam pada Sabtu, 15 Februari 2025, di Fave Hotel Mataram. Acara ini akan dihadiri langsung oleh Ketua Umum LBH PP GP Ansor, Dandy Zuhairil Finza.
Ketua LBH GP Ansor NTB, Abdul Majid, S.H. dalam siaran pers-nya menyampaikan, pengukuhan ini menjadi gong memperkuat peran PW GP Ansor NTB dan LBH GP Ansor NTB dalam membantu serta meningkatkan kesadaran hukum di tengah masyarakat NTB.
“Kami ingin memastikan masyarakat, khususnya Nahdliyin, memiliki akses yang luas dalam persoalan hukum. LBH GP Ansor NTB berperan melakukan pendampingan hukum, baik litigasi maupun non-litigasi,” ujar Abdul Majid.
GP Ansor NTB Dorong Literasi Hukum untuk Masyarakat
Ketua PW GP Ansor NTB, Dr. Irpan Suriadiata, S.H.I., M.H., menegaskan, keberadaan LBH GP Ansor NTB diharapkan bukan sekadar memberikan bantuan hukum saat kasus menimpa masyarakat, tetapi juga aktif dalam membangun kesadaran hukum.
“Banyak persoalan hukum terjadi karena kurangnya pemahaman masyarakat terhadap hak dan kewajiban mereka. Oleh karena itu, LBH GP Ansor NTB diharapkan dapat memberikan edukasi hukum melalui penyuluhan, seminar, serta pelatihan hukum,” jelas Irpan.
Ia juga menekankan pentingnya melibatkan berbagai elemen masyarakat dalam program literasi hukum, mulai dari santri di pesantren, mahasiswa, hingga kelompok rentan seperti buruh migran dan petani. Dengan langkah ini, diharapkan masyarakat lebih siap menghadapi permasalahan hukum dan terhindar dari penyalahgunaan wewenang hukum.
Acara pengukuhan ini akan dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan PWNU NTB, PCNU se-NTB, pengurus dan kader GP Ansor dari seluruh NTB, MDS Rijalul Ansor, Banser, serta para akademisi, praktisi hukum, dan aktivis yang memiliki perhatian terhadap isu hukum dan keadilan sosial.[]